Honda
Brio Satya membuktikan ketangguhan mesinnya di sirkuit balap. Dengan
sedikit rombakan, kendaraan jenis city car dengan akselerasi mesin 1200
cc itu, berhasil mengantarkan pebalap dari Honda Nagoya, Arthur Pattinaja sebagai salah satu jawara dalam Kejuaraan Daerah Fun Day Rally Racing di Kepri baru-baru ini.
Arthur yang bermain di kelas sprint tarmac 0-1500 cc di sirkuit
Marina, Batam, meloloskan dirinya sebagai juara ke tiga. Sementara juara
pertama dan keduanya, merupakan pebalap yang mengandalkan mesin Honda Jazz dengan akselerasi 1500 cc.
Keberhasilan serupa juga diraih pebalap Honda Brio Satya lainnya di urutan ke empat setelah Arthur, dan di urutan 5, pebalap yang mengendarai mobil Honda Jazz 1500 cc.
"Honda
Brio Satya dengan mesin 1200 cc ini, tak kalah kompetitif dengan mobil
yang bercc 1500," ucap Arthur kepada Tribun menyimpulkan pengalamannya,
Senin (25/5) di showroom Honda Nagoya.
Diapun menilai, untuk di kelas 1200 cc, mobil Honda Brio Satya tipe manual ini bisa dikatakan lebih unggul dibandingkan rivalnya.
"Manuver, power mesin, handling-nya bagus. Untuk slalon test juga bagus," ujar pria berusia 40 tahun itu.
Selain itu, untuk sistem bahan bakarnya, kendaraan ini terbilang irit
bahan bakar, dan lebih ramah lingkungan dengan tehnologi eco greennya.
"Di event fun day rally racing itu tidak dipermasalahkan merek
mobilnya. Jadi semua merek mobil bisa ikut, tapi kemarin juara pertama
sampai lima di kelas 0-1500 cc memang dari Honda," kata Arthur.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai karyawan swasta itu, kembali
mendulang kesuksesannya di sirkuit balap 2015 ini. Beberapa tahun
sebelumnya, dia sudah menjajal sejumlah mobil berbeda di event otomotif,
dan berhasil menjadi jawara.
Baru dua tahun belakangan ini, Arthur unjuk kebolehan dengan kemampuan mesin 1200 cc yang dimiliki Honda Brio Satya. Pada 2014 lalu, mengendarai mobil yang sama, Honda Brio Satya tipe E, Arthur berhasil menempati posisi kedua dalam ajang balap di Stadion Temenggung Abdul Jamal, Batam.
"Mobil yang saya kendarai di sirkuit, Honda
Brio Satya keluaran 2014. Tahun kemarin dengan mobil yang sama saya
juga berhasil juara," ucapnya sembari mengucapkan terima kasih kepada Honda Nagoya yang telah mensponsori kegiatannya.
Untuk perawatan mobil yang sudah dimodifikasi lebih racing ini, meski
hanya sesekali digunakan, Arthur tetap melakukan pengecekan oli mesin
dan radiator mobil secara berkala.
Sales Supervisor Honda Nagoya, Caturrangga mengatakan, Brio Satya memang dipersembahkan pabrikan mobil Honda bagi mereka yang menyukai tantangan. Karena lebih bertenaga dan lebih responsif dibanding rekannya Honda Brio tipe matik.
"Bagi yang hobi ngebut, dan suka tantangan, memang disarankan memilih Honda Brio Satya," saran Catur.
Dari segi percepatan, lanjutnya Honda Brio Satya juga memiliki 6 speed dengan 4 tabung, sedangkan Honda
Brio tipe matik hanya 5 speed. Sementara untuk akselerasi mesin antara
keduanya tetap sama, 1200 cc. Mampu menyemburkan tenaga sebesar 88 PS
pada 6000 RPM. Harga kendaraan ini ditawarkan Rp 135 jutaan.
Brio Satya Tangguh Di Curcuit Balap
4/
5
Oleh
Unknown